Kehidupan Baru Akhir Sebuah Pencarian

Friday, December 2, 2016


Kehidupan Baru Akhir Sebuah Pencarian

Kehidupan Baru menjadi Akhir dari Sebuah Pencarian dimana aku mulai menemukan seseorang yang telah lama ku cari tidak hanya itu seseorang ini telah lama ku nanti setelah puluhan tahun lamanya akhirnya apa yang disemogakan bisa menjadi kenyataan itu semua berawal dari perjalanan liburan kami di   Palembang...kami benar-benar merasakan kebahagiaan yang sangat luar biasa,disitulah kami sadar bahwa arti kebersamaan kami tidak mudah dirasakan oleh orang lain, sungguh menyenangkan. Rasanya kami tidak ingin mengakhiri momen yang sangat berharga ini. Kisah ini memang sudah lama terjadi tetapi merasakan dekat baru kali pertama dan kami harapkan ini merupakan sebagai awal bukan akhir dari penantian yang panjang. Menghitung detik demi detik tidak pernah akan dilewatkan perlahan tapi pasti waktu memang telah pergi meninggalkan semua itu.

Kami harapkan waktu tidak menghapus semua kenangan yang pernah kami buat, saat ini kami merasakan ketakutan dimana semua yang telah terjadi akan hilang dimakan waktu, dan itu tidak pernah diinginkan sebagai penulis semua hal yang terjadi memang harus di ingat dalam sebuah bait agar ketika nanti cinta ini tidak lagi sebesar sekarang kami bisa membuka lembaran demi lembaran kisah yang pernah ditulis sekaligus menjadi saksi bisu betapa romantisnya kisah kami dimasa muda.

Menua itu pasti tetapi bagaimana cara kita untuk menyikapi rasa dan mempertahankan, saat ini memang kenangan itu terasa sangat amat indah tetapi mungkin jika kami telah hidup bersama dan menua bersama rasa itu mulai tak seindah sekarang lagi. Biarlah tulisan ini menjadi pengingat kami dimasa depan. Dimulai dari beberapa hari yang lalu saya dan Sang Puteri berlibur ke kota kecil yang ada di Sumatera Selatan tidak ada yang istimewa dari kota itu hanya asap dan kabut yang menyelimuti.

Nafas seolah terhenti ketika menghirup udara sekitar karena asap, tetapi semua itu bukan penderitaan jika pergi bersama orang yang dicintai, meski rasanya kurang nyaman semua rasa itu ditahan seolah ada rasa yang jauh lebih penting yang menjadikan semua itu tidak berarti apa-apa, selama seminggu kami menghabiskan waktu bersama, berlibur hanya berdua saja tidak ada lainnya, nonton, pacaran, makan eskrim, makan, jalan, ngobrol hanya berdua saja waktu seperti ini jarang sekali terjadi.

Mungkin ini adalah pertama kali kami liburan yang cukup lama selama kami bersama, rasanya untuk tidur pun sayang karena kami tidak mau waktu itu berlalu sia-sia tanpa kebersamaan kami, meski lelah atau rasa lainnya itu semua bukan sebuah hal yang berarti, semua rasa memudar yang tersisa hanya bahagia bersamanya jika ingat sejarah perjalan kisah kami berdua rasanya untuk memimpikan Sang Puteri saja tidak berani tetapi sekarang ia benar-benar ada di hadapan ku. Terima kasih Tuhan atas jawaban doaku 11 tahun lamanya.

Aku percaya bahwa memang suatu saat nanti kami akan bersama seperti sekarang ini. Jika dulu aku tidak pernah berani mengungkapkan "I Love You" pada sang Puteri, sekarang berbeda setiap hari ku ucapkan kata-kata itu jika ada satu hari saja terlewatkan tanpa mengucapkan kata itu maka hidup ku hari ini terasa belum lengkap. Aku ingin setiap hari dalam seumur hidup ku aku bisa mengatakan kata-kata yang sama pada Sang Puteri sampai nanti saat mulut ini tidak lagi bisa mengatakan hal tersebut.

Tidak ada kata-kata yang pantas untuk menggambarkan semua rasa bahagia ini yang pantas hanya ucapan syukur tentang anugerah terindah yang pernah engkau berikan Ya Rob, terima kasih untuk semua perjalanan yang telah engkau gariskan meski kami belum menikah itu sangat membahagiakan apalagi sampai waktu janji suci itu dibuat. Biasanya doa itu selalu aku ucapkan sebelum tahun baru dan biasanya juga aku hanya mengucapkan doa itu sendiri di teras rumah berbaring beralasakan tikar memandang langit sampai berkata.

Semoga semua doa terkabulkan, dan tahun baru bersamanya menulis kisah baru, perjalanan cinta baru dan semua hal baru tentang dia, Begitu juga tahun ini sebelum tahun baru aku meminta doa yang sama hanya saja tahun ini ada sedikit yang berbeda karena semua doa itu sudah terjawab dan ini menjadi tahun baru special karena aku merasa tidak sendiri lagi, tahun baru ini ku habiskan waktu yang sama berlibur bersamanya dan menceritakan semua tentang apapun itu bersamanya.

Sesuatu yang disemogakan sudah tidak lagi disemogakan karena semua sudah terwujud. Akhir bulan ini tepat tanggal 28 November 2015 kami mengikat janji suci setelah puluhan tahun lamanya penantian itu menjadi kenyataan, kini aku percaya bahwa tidak ada usaha yang sia-sia paling Tuhan hanya menunda menunggu waktu yang tepat dan memberikan kembali, saat-saat bahagia ini menjadi awal untuk terus menjalani semua kehidupan sisa hidup ku akan dihabiskan untuk beribadah bersamanya.

Terima kasih tuhan seperti kata yang sering ku tulis dalam akun facebook ku, bahwa memang benar akhir dari sebuah pencarian adalah menemukan orang yang tepat dan mengikatnya dengan janji suci setelah itu tugas ku menjaga, menakahi dan menyayangi hingga akhir waktu, cinta kami memasuki babak baru inilah yang sering disebut dengan cinta seutuhnya hubungan dimana setelah menikah. Kini tahun baru ini aku tidak merasa sendiri lagi terima kasih Tuhan engkau memberikan dia kembali untuk ku.

Aku sadar bahwa masih ada banyak sekali tantangan yang harus dilewati setelah menikah seperti menghindari hadirnya orang ketiga, kesetiaan akan diuji, dan perkara kecil, sedang maupun besar akan menghapiri itu akan terus ku sadari bermodalkan cinta yang subur semua akan menjadi sebuah simbol bahagia yang terus bisa dijalani setiap waktu tanpa ada pertengkaran yang berarti. Setidaknya meski aku lahir lebih muda kini aku dewasa lebih cepat dan menjadi seorang iman untuk anak dan istri ku nanti biarlah selebihnya ku serahkan semua hidup ini kepada Allah.

Perjalanan kami kepalembang menjadi sebuah awal untuk kami cepat menikah mungkin itu sudah menjadi rencana tuhan semua pasti sudah diatur kami sebagai hamba menjalani denga penuh kesyukuran sambil memperbaiki kesalahan yang telah dilakukan, tugas ku kini bukan hanya bahagia sendiri tetapi membahagiakan tulang rusuk ku dan penerusku terima kasih sekali lagi atas pemberian mu meski ada banyak hal Indah belum pada waktunya, biasanya aku menulis sendiri tetapi untuk kali pertama tulisan ini kami buat bersama indah tahun baru dimana saat aku menemukan semua yang ku haparkan dan memulai hidup yang baru.

{ 0 comments... read them below or add one }

Post a Comment